Milis bincang-bincang Masyarakat Adil Makmur Situs Koleksi Informasi Serbaneka

Friday, September 03, 2010

Mencari Presiden yang anti kapitalisme


Mencari Presiden yang anti kapitalisme

Menurut Presiden Sukarno (alm) Perang Salib juga disebabkan oleh karena Timur Tengah pada waktu itu adalah satu daerah vital untuk lalu lintas perdagangan dari Tiongkok meliwati Asia Tenggara, meliwati Timur Tengah, masuk ke Lautan Merah, masuk ke kota Venesia, terus tersebar ke Eropa Barat. Dominasi dari daerah ini tidak menguntungkan kepada rakyat-rakyat di Erop barat pada waaaaaktu itu. Dominasi itu, sebetulnya dominasi ekonomi, politik yang dipecehkan oleh pihak Inggeris dengan mengirim Richard the Lion-hearted ke daerah itu dengan semboyan : Islam itu jahat, harus diusir (Deppen RI, Penerbitan Chusus 354, halaman 23).

Menurut Asa Bafagih Soal Timur Tengah tidak kunjung selesai disebabkan oleh karena Negara-negara besar Inggeris, Perancis, Amerika Serikat dan Uni Sovyet sama-sama punya kepentingan dengan Timur Tengh yang menyimpan sumber minyak bumi (BBM) yang sangat diperlukan bagi pengembangan industry mereka (DIALOG, No.1, hal 20 : “Mngapa Soal Timur Tengah Tidak Kunjung Selesai”, oleh Asa Bafagih).

Sifat-karakter kapitalisme itu ada disebutkan Allah dalam QS 104:1-3 ialah tiga macam :
1. penimbunan capital (jam’a mala) yang dinamakan “concentrative kapitaal” (simak juga QS 102:1-2).
2. perhitungaan yang rasional, dengan sedikit tenaga dan ongkos untuk mencapai sebesar-besar hasil (wa’addadah) yang dinamakan “Easionaisatie”.
3. usaha menguasai sendiri untuk selama-lamanya dengan berusaha menutup segala kesempatan bagi oang lain (yahsabu anna malahu akhladah) yang dinamakan “monopolie” (ZA Ahmad : Dasar-Dasar EkonomiDalam Islam”, Antara, Djakarta, 1952:46).

“Bermegah-megahan telah elahirkan kamu, sampai kamu masuk ke dalam kubur” (QS 102:1-2).
“Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela, yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya, dan mengira bahwa hartanya itu apat mengekalkannya (QS 104:1-3).

FAHAM Materialisme-Kapitalisme (Takatsur-Lumazah) mlahirkn kolonialisme. Kolonialisme dengan mengatasnamakan agama Kristen menjarah harta kekayaan rakyat jajahan dan membawanya ke negeri leluhurnya. Kini Neo Kolonialisme-Imperialisme-Liberalisme juga menguras harta kekayaan Negara-negara berkembang dengan berbagai car. Tujuan menghalalkan semua cara. Aturan, kebijakan, tindakan ditata atas nama rakyat untuk menguntungkan pemodal (investor). Sumbr daya nasional dimanfa’atkan untuk kepentingan asing, bukan untuk kepentingan rakyat banyak. Negara berkembang jadi sapi perahan Negara industry maju. Negara berkembang dibuat tak berdaya. Sistem kapitalis, persaingan bebas dan globalisasi telah meluluhlantakkan sendi ekonomi dan kedaulatan ngara berkembang. Nasib Negara berkembang ditentukan oleh Negara maju. Ketergantungan pada Negara maju membuat Negara brkembang tunduk pada tekanan Negara maju. Negara berkembang kini benar-benar menjadi Negara jajahan baru.

Presiden, penguasa yang merakyat, yang berpihak kepada rakyat adalah yang memiliki sifat zuhud. Zuhud adalah sikap hidup yang lbih mempedulikan kesejahteraan rakyat banyak daripada kemewahan, kemegahan diri, meskipun ia punya kemampuan dan kekuasaan untuk itu. Sikap hidup zuhud itu bertolak belakang secara diametrl dengan ikap hidup tkatsur, lumazah. Sikap hidup zuhud itu anti kapitalisme, anti materialism. Presiden yang ounya sikap hidup zuhud, yang anti kapitalisme, yang anti materialism itulah yang dibutuhkan rakyat banyak.

(Asrir BKS1008230715 written by sicumpaz@gmail.com)

0 Comments:

Post a Comment

<< Home